KENDARI, TRIBUNBUTON.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) siap menggelontorkan anggaran Rp 2 Milyar. Membantu Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wakatobi tahun anggaran 2024.
Dikutip dari laman sosial media PPID Pemprov Sulra. Dana subsidi Rp 2 Milyar itu dalam rangka membantu Pemkab Wakatobi untuk memaksimalkan pelayanan penerbangan rute Kendari – Wakatobi dan Wakatobi – Kendari.
Dalam upaya membantu Pemkab Wakatobi untuk pengalokasian anggaran rute Kendari – Wakatobi dan sebaliknya tersebut. Pemprov Sultra juga berencana membantu Pemkab Wakatobi untuk pembukaan rute penerbangan Makassar-Wakatobi.
Rencana Pemprov Sultra untuk membantu Pemkab Wakatobi itu. Merupakan kesimpulan akhir dalam rapat yang digelar secara daring antara Pemkab Wakatobi dan perwakilan Pemprov Sultra yang dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra, Drs Asrun Lio MHum.PhD.
Sekda Sultra yang didampingi Kadis Perhubungan Sultra, Muhammad Rajulan, mengungkapkan hasil rapat koordinasi antara Pemprov Sultra bersama Pemkab Wakatobi telah menyepakati adanya alokasi anggaran dalam bentuk subsidi Rp 2 miliar. Untuk membantu Pemkab Wakatobi. Pihaknya juga siap memberi subsidi Rp 4,5 Milyar demi kelancaran penerbangan Kendari-Wakatobi.
“Dari tahun ke tahun, jumlah wisatawan domestik maupun manca negera yang berkunjung ke Wakatobi terus mengalami peningkatan. Hal ini tentu tidak lepas dari kelancaran pelayanan penerbangan yang diberikan. Apalagi Wakatobi merupakan salah satu destinasi pariwisata unggulan Indonesia. Sehingga pemerintah memberikan perhatian penuh dan intervensi jika terjadi permasalahan dalam proses pelayanan diberikan,” ungkap Asrun Lio.
Asrun Lio, juga mengatakan dalam mendukung sektor pariwisata dan kebudayaan di Sultra. Pemerintah akan terus berupaya meningkatkan akses pelayanan transportasi. Termasuk diantaranya membuat konektivitas secara bertahap. Misalnya, saat ini membuka rute penerbangan Makassar-Wakatobi dan kedepan tidak menutup kemungkinan membuka rute Denpasar-Wakatobi.
Tentu hal ini harus dibarengi dengan perbaikan fasilitas maupun infrastruktur, koordinasi berbagai pihak terkait hingga promosi pariwisata. Sehingga diharapkan mampu mengundang lebih banyak lagi wisatawan berkunjung ke Wakatobi termasuk destinasi wisata lainnya yang ada di Sultra.
“Ditengah komitmen pemerintah untuk mengangkat sektor pariwisata di Sultra. Tentu banyak tantangan dihadapi. Diantaranya, cukup tingginya harga avtur atau bahan bakar pesawat. Dimana bisa berdampak pada keterjangkauan harga tiket oleh masyarakat. Jika tidak mendapatkan intervensi pemerintah bersama pihak terkait, ini juga dapat menjadi pemicu inflasi. Oleh sebab itu, salah satu yang dilakukan pemerintah adalah dengan pemberian subsidi ini,” tutupnya. (Tribunbuton.com/adm)