BUSEL, TRIBUNBUTON.COM – Pencarian terhadap satu orang nelayan yang dilaporkan hilang saat melaut di Kabupaten Buton Selatan (Busel) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) memasuki hari kelima.
Tim Ops SAR dan pihak-pihak terkait terus melakukan upaya pencarian dan pertolongan. Tim gabungan menyusuri lokasi yang diperkirakan menjadi titik lokasi hilangnya nelayan itu di sekitar perairan Teluk Lande.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Muhamad Arafah, dalam press releasenya mengungkapkan Tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian korban.
“Pada pukul 07.00 Wita, Tim SAR Gabungan kembali melanjutkan Ops SAR dengan membagi 2 Tim. Tim satu dengan menggunakan tiga unit longboat menyisir seluas area 64 NM². Tim 2 dengan menggunakan RIB menyisir seluas area 40 NM²,” ungkap Kepala KPP Kendari, Senin 15 Januari 2024.
Kepala KPP Kendari menjelaskan kronologis hilangnya nelayan itu. Dimana sejak 10 Januari 2024 sekitar pukul 17.00 wita. Korban pergi melaut dimana mengecek rumpon miliknya.
Kebiasaan korban kembali dari melaut besok paginya sekitar pukul 06.00 wita. Namun karena korban tidak kembali sejak besok paginya, maka keluarga korban melakukan pencarian namun hasilnya nihil.
Adapun data korban yakni La Alemari (56). Warga Desa Windu Makmur Kecamatan Sampolawa Kabupaten Buton Selatan. (Tribunbuton.com/adm)