WAKATOBI, TRIBUNBUTON.COM – Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Summit 2022 di Kabupaten Wakatobi Sulawesi Tenggara (Sultra) 8 – 9 Juni 2022 lalu. Dihadiri Presiden RI, Joko Widodo, dan sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju.
Kehadiran Presiden RI dan sejumlah
Menteri di Kabupaten Wakatobi sebagian orang menilai sebagai angin segar untuk percepatan sejumlah infrastruktur di Kabupaten Wakatobi. Mengingat Wakatobi masuk dalam 10 top destinasi pariwisata di Indonesia.
“Hadirnya Presiden RI dan sejumlah Menteri di Wakatobi adalah moment untuk melihat langsung kondisi geografis Wakatobi. Sehingga pemerintah pusat mengetahui pembangunan apa yang cocok di Wakatobi,” ungkap anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI), Wa Ode Rabia Al Adawia Ridwan, disela-sela kegiatan mendampingi Presiden Joko Widodo di Wakatobi beberapa waktu lalu.
Menurut anggota DPD-RI daerah pemilihan (dapil) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tersebut. Kabupaten Wakatobi sebagai daerah pariwisata, harus ada kesadaran kolektif masyarakat. Khususnya dalam menjaga dan melestarikan lingkungan.
“Kabupaten Wakatobi telah dikenal dengan pariwisata bahari. Maka, masyarakat harus melestarikan lingkungan. Sampah-sampah agar dijaga jangan sampai merusak lingkungan,” ujar anak dari politisi Partai Golkar, Ridwan Bae itu.
Wa Ode Rabia Al Adawia Ridwan, berkomitmen untuk bersama-sama anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) dapil Sultra membackup semua program pemerintah dalam rangka menggenjot pembangunan infrastruktur penunjang pariwisata di Wakatobi.
“Dalam rangka percepatan pembangunan pariwisata di Wakatobi. DPD dan DPR dapil Sultra harus saling kerja sama dengan pemerintah. Kami bersama anggota DPR RI akan terus mendorong program pemerintah di Wakatobi sebagai salah satu tujuan destinasi wisata,” kata Wa Ode Rabia Al Adawia Ridwan.
Terkait intervensi pemerintah pusat dalam hal ini program beberapa Kementerian terhadap masyarakat di Wakatobi. Kartini asal Kabupaten Muna itu mengungkapkan jika DPD akan mengawal hingga tiba di masyarakat.
“Di Wakatobi, sektor perikanan sangat penting juga. Seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan yang akan membantu warga dengan bibit rumput laut. Harapan DPD, bibit rumput laut yang akan diadakan itu adalah bibit berkualitas. Sehingga hasilnya juga memuaskan,” harapnya. (Tribunbuton.com/adm)
