Drs. Hasan, M.Pd lahir di Langge, Pulau Kaledupa, Kabupaten Wakatobi pada tahun 1970. Ia adalah suami dari Sartini dan telah dikaruniai dua anak yaitu Muhammad Singkadar dan Muhammad Ihlasul Ahmad.
(***)
Wa Arfnti, Baubau
Drs. Hasan, M.Pd menempuh sekolah dasar di SDN 2 Lange pada tahun 1982, melanjutkan ke SMPN Langge pada tahun 1985. Lantas ia melanjutkan pendidikannya ke jenjang menengah atas di SMAN 2 Baubau tahun 1988 pada jurusan A1 Ilmu fisika)
Banyak hal berkesan ketika menempuh pendidikan semasa SMA. Karena jika sebelumnya ia biasa berada di samping kedua orang tuanya, terpaksa di masa SMA ia harus merantau dan tinggal di rumah berdikari.
Sebagai seorang pelajar yang tinggal sendiri di rumah berdikari maka mau tak mau ia harus bisa mengurus segala kebutuhannya sehari-hari. Termasuk memasak, mencuci pakaian, dan semuanya dilakukan sendiri.
“Biasa sekali dulu kalau kita sekolah di Baubau istilahnya berdikari ketika pulang sekolah kita memasak sendiri, mencuci sendiri,” katanya.
Hasan kemudian menyelesaikan pendidikan S1 Jurusan Pendidikan Dunia Usaha di Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) Baubau pada tahun 1992. Dan pada tahun 2006 ia melanjutkan ke jenjang magister pada Fakultas Pascasarjana Jurusan Manajemen Pendidikan di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan meraih IPK 3,5.
“Saya menyelesaikan kuliah S2 selama satu tahun delapan bulan,” katanyam
Bapak yang beralamat di Jln Limbo Wolio ini cukup berprestasi di masa sekolah. Ia sering mendapat juara kelas di masa SD dan SMP.
“Selama bersekolah di SMA 1 Baubau masih mencapai juara kelas tetapi setelah pindah ke SMA 2 Baubau tidak mendapatkan juara kelas cuma bisa mencapai 10 besar,” ujarnya.
Sejak duduk di bangku tingkat SMP, pria yang hobi menyanyi ini sudah aktif berorganisasi. Karir organisasinya di mulai dari Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dengan jabatan ketua. Hingga di jenjang SLA ia masih aktif di OSIS. Saat kuliah ia menjabat sebagai Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa FKIP Unidayan sejak semester III hingga wisuda.
Hingga sudah mejadi PNS pun ia masih berkarir di organisasi. Ia menjabat sebagai Ketua KNPI Kecamatan Lasalimu, Ketua MGMP Ekonomi Kota Baubau tahun 2008 hingga 2011. Selanjutnya ia menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Pemimpin Gugus Depan SMAN 4 Baubau tahun 2014 hingga 2017, Wakil Sekretaris Dewan Pendidikan Kota Baubau 2014 sampai tahun 2021, Wakil Ketua 1 PGRI Kota Baubau tahun 2018 hingga 2021.
“Setelah PNS juara 1 guru Ahli Utama pertama di Sulawesi Tenggara SK Presiden Repoblik Indonesia tahun 2020,” katanya.
Riwayat pekerjaan, tahun 1995 Hasan pernah mengajar sebagai guru SMP di salah satu sekolah di Desa Kamaru pada tahun 2000. Lalu mengajar di SMAN 4 Baubau sampai tahun 2020. Hasan diangkat sebagai kepala sekolah SMAN 4 baubau pada tanggal 03 Maret 2021.
Hasan selalu menekankan kedisiplinan kepada keluarga. Prinsipnya, pria penyuka warna krim ini adalah bermanfaat bagi setiap orang.
(***)
