TUJUH HARI DICARI, DITEMUKAN MENGAMBANG DI KAMALI

1075
Pihak Basarnas dan aparat kepolisian saar melakukan evakuasi mayat korban. FOTO:ISHAR/TRIBUNBUTON.COM

BAUBAU, TRIBUNBUTON.COM – Setelah tujuh hari dilakukan pencarian akhirnya mayat seorang nelayan asal Waara Buteng ditemukan mengambang di Perairan Pantai Kamali, Selasa 15 Juni 2021 sekira pukul 06.30 Wita. Identitas korban diketahui berinisial AL (27) dengan kondisi kepala sudah tidak ada.

Kapolsek KP3, Iptu Yudhi Widhia Sarono SH, menjelaskan saat ditemukan, selain tanpa kepala, lengan sebelah kiri juga sudah tidak ada. Keluarga sempat melapor ke Polsek Lakudo dan Pol Air dan Basarnas Baubau bahwa anggota keluarga mereka hilang.

“Kemudian dilakukan pencarian selama enam hari,” lanjut Yudhi.

Berdasarkan keterangan dari Kepala Desa Waara, H Samsul (40), sudah satu minggu AL turun ke laut untuk mencari bibit rumput laut namun tidak kembali kerumah.

Pada pukul 08.00 Wita mayat dievakuasi tim SAR, Polsek KP3 dan Pol Air Baubau. Selanjutnya langsung dibawa kerumah duka untuk disemayamkan dan didampingi oleh Kapolsek Lakudo. Keluarga korban tidak bersedia untuk dilakukan otopsi,” ttup Yudhi.

Mayat dikenali identitasnya dari tato kalajengking pada bagian bahu belakang. (ishar)