PEKALAPE DISTRIBUSI SATU TON BERAS KEPADA MASYARAKAT TERDAMPAK COVID-19

1550
PEKALAPE mendistribusikan bantuan kepada warga kurang mampu terdampak Covid 19 di Kanakea. FOTO:IST

Organisasi Kemasyarakatan Pemuda Kanakea Lentera Pembaharu Baubau (PEKALAPE BAUBAU) membagikan bantuan berupa satu ton beras dan ratusan kilogram bahan pokok lainnya kepada masyarakat kurang mampu terdampak Covid-19 di wilayah Kanakea, Minggu 3 Mei 2020. Sembako yang didistribusikan berasal dari donasi masyarakat yang dikumpulkan melalui Posko Bantuan Kemanusiaan yang dibentuk PEKALAPE BAUBAU.

Posko PEKALAPE BAUBAU menampung bantuan untuk warga tersampak Covid 19 di Kanakea. FOTO:IST

Koordinator Posko Bantuan Kemanusiaan PEKALAPE BAUBAU, Zulkarnain, menyampaikan bahwa sejak hari Selasa tanggal 28 April 2020, PEKALAPE BAUBAU membuka Posko Bantuan Kemanusian untuk membantu masyarakat yang terkena dapak wabah Covid-19. Kemudian setelah lima hari dibuka, donasi yang masuk di Posko Bantuan dirasa sudah cukup untuk dibagikan kepada masyarakat di Kanakea.

Ketua Pekalape saat menyerahkan bantuan kepada waega Kanakea. FOTO:IST

“Kita ingin agar bantuan yang ada segera tersalurkan secepatnya karena sudah sangat dibutuhkan masyarakat,” ungkapnya, Minggu 03 April 2020.

Lebih dari 200 keluarga kurang mampu khususnya masyarakat yang terkena dampak Covid-19 menjadi penerima bantuan. Bantuan yang terkumpul di Posko Pekalape yaitu satu ton beras dan ratusan kilogram bahan kebutuhan pokok lainnya

Ketua PEKALAPE BAUBAU, Arief Budianto Gavoer, menyampaikan rasa haru dan syukurnya karena melihat banyak masyarakat yang ternyata masih mempunyai rasa kepedulian sosial yang tinggi dan mau berpartisipasi dalam meringankan beban saudara-saudara kita yang kurang beruntung. Donasi yang terkumpul ternyata melebihi target sehingga jumlah masyarakat kurang mampu yang menerima bantuan juga ditambah.

“Hal ini menunjukkan bahwa jiwa dan kepedulian sosial masyarakat kita masih sangat tinggi. Kita hanya perlu mengajak dan membuat wadah agar masyarakat bisa menyalurkan rasa kepedulian sosial itu” uangkapnya.

Pihaknya melihat sangat banyak masyarakat Kota Baubau khususnya di Kanakea yang terkena dampak dari meluasnya wabah Covid-19. Kebijakan Perintah yang membatasi aktifitas fisik, sosial dan ekonomi masyarakat menyebabkan banyak warga kurang mampu kesulitan karena lahan ekonomi dan nafkah terganggu bahkan hilang. Momentum bulan suci ramadhan ini sangatlah tepat untuk menyuarakan kembali tentang pentingnya semangat saling membantu, saling memperhatikan, saling mengingatkan.

Arief juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para donatur yang telah membantu serta para tim yang sudah bekerja sejak pendirian posko hingga pendistribusian bantuan. “Kami sangat berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan donasinya, semoga Allah SWT membalasnya dengan balasan fahala yang berlipat ganda, dan kami juga berterima kasih kepada semua tim khususnya kepada pengurus Masjid Syeh Abdul Wahid Kanakea atas bantuannya dalam kegiatan ini” tutup Arief.(*)