BAUBAU, TRIBUN BUTON (M.S.A)
Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Forum Pemuda Buton Menggugat (FPBM) Kota Baubau gelar aksi didepan PDAM kota Baubau. Dalam aksinya, FPBM Kota Baubau menganggap PDAM Kota Baubau buruk dan tidak transparansi dalam memberikan pelayanan.
Koordinator lapangan (Korlap) FPBM Hendra menjelaskan, dalam aksinya mereka menuntut janji kadis PDAM pada tanggal 10 Desember 2019 kemarin. Dimana Direktur PDAM Ali Hasan akan menyelesaikan permasalahan terkait distribusi air di Kota Baubau.
“Kemarin Dia (Dirut PDAM.red) bilang akan menyelesaikan masalah tersebut. Jika tidak kami bisa kembali lagi, ” ungkapnya.
Dia juga menambahkan, agar di tahun ini PDAM bisa lebih baik dan bisa mendistribusikan air keseluruh masyarakat Kota Baubau.
“Kami berharap agar air bersih itu bisa di nikmati oleh seluruh masyarakat Kota Baubau secara keseluruhan, “harapnya.
Menanggapi aksi saat itu, Direktur PDAM Kota Baubau La Ode Ali Hasan menjelaskan. Pihaknya selalu berbuat maksimal namun kondisi cuaca yang tidak dapat di prediksi menjadi salah satu kendala dikarenakan debit air yang turun drastis.
“Tadi mereka inginkan untuk air mengalir saat ini juga dan tidak di gilir, namun dengan kondisi debit air kita yang sampai hari ini belum ada perubahan itu tidak memungkinkan. Namun kami tetap berupaya untuk semaksimal mungkin, “Tuturnya ketika di temui usai aksi saat itu.
Dia juga menambahkan, terkait pengadaan alat, pihaknya hanya memberikan saran ke pemerintah dan tidak tahu menahu tentang anggaran atau pun pengadaan alat.
“Anggaran itu kan bukan kami yang adakan, kami itu hanya menerima pengadaan yang sudah di adakan oleh pemerintah melalui dinas Pekerjaan Umum (PU), “tutupnya.