WAKATOBI, TRIBUN BUTON (Duriani)
Blangko Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik di Kabupaten Wakatobi laris manis. Dalam kurun tiga hari, sekitar 250 lembar dinyatakan terpakai untuk berbagai kebutuhan masyarakat.
Kepala Dinas (Kadis) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Wakatobi, Abdul Rahim R, mengungkapkan baru beberapa hari mendapat suplai 500 lembar stok blangko dari pemerintah pusat. Saat ini tersisa sekitar dua ratusan lembar lebih.
“Kita dapat suplai blangko e-KTP dari pusat sebanyak 500 lembar, terhitung 23 Juli 2019 lalu. Sampai pagi ini, tersisa sekitar 250 lembar,” ungkap Abdul Rahim, ditemui di kantornya Jumat 26 Juli 2019.
Menurut Abdul Rahim, perubahan status kependudukan mendominasi pengguna blangko e-KTP. Kendati ada juga masyarakat lain yang menggunakan untuk berbagai kebutuhan lainnya.
“Perubahan status kependudukan mendominasi pengguna blangko KTP. Disamping itu ada juga yang mengurus KTP baru karena telah memenuhi syarat serta penggantian fisik KTP yang rusak,” ucap Kadis Dukcapil Wakatobi.
Terkait blangko akta kelahiran dan kartu keluarga, Abdul Rahim, mengatakan jika stok kedua dokumen kependudukan itu masih cukup banyak tersedia. Karena pengadaan kedua dokumen tersebut tidak sama dengan blangko e-KTP.
“Kalau blangko KK dan akta kelahiran masih cukup banyak. Karena pengadaan dokumennya menggunakan anggaran DAK sehingga bisa ditaktisi. Beda dengan blangko e-KTP yang merupakan hibah pemerintah pusat dalam bentuk barang. Namun pengambilannya sangat terbatas,” tutup Abdul Rahim. (*)
