HUGUA TAMPUNG ASPIRASI FORUM K2 TIGA KABUPATEN DI SULTRA

1738

BAUBAU, TRIBUNBUTON.COM – Forum Tenaga Honorer Kategori Dua (K2) Kota Baubau, Kabupaten Buton dan Kabupaten Buton Selatan (Busel) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Berharap Pemerintah Pusat dan DPR-RI memperhatikan nasibnya seperti honorer K2 lainnya yang sudah menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Puluhan perwakilan forum honorer K2 tiga kabupaten itu mengadukan nasibnya dihadapan anggota Komisi II DPR-RI, Ir Hugua. Bertempat disalah satu hotel di Kota Baubau, Selasa 31 Oktober 2023.

Honorer K2 meminta Ir Hugua selaku anggota Komisi II DPR-RI dapil Sulawesi Tenggara untuk terus memperjuangkan nasibnya yang kini belum mendapatkan kebijakan khusus dari pemerintah dalam perekrutan CASN.

Sejumlah honorer K2 yang hadir dalam pertemuan itu mengatakan setiap kali pemerintah membuka formasi dan kuota CASN. Tidak pernah memberikan ruang untuk honorer K2.

“Honorer K2 itu mayoritas lulusan SMA sederajat. Tapi pemerintah setiap kali membuka formasi dan kuota CASN, tidak pernah mengakomodir syarat seperti yang dimiliki honorer K2,” tegas Yudin, salah seorang tenaga honorer asal Busel.

Yudin, pada kesempatan itu meminta Ir Hugua untuk terus lantang menyuarakan dan membantu honorer K2 seluruh Indonesia agar bisa mendapat kemudahan layaknya honorer K2 sebelumnya yang sudah hampir 10 tahun menjadi ASN.

“Kami honorer K2 tahu bahwa selama ini Pak Hugua lantang menyuarakan tenaga honorer termasuk K2. Dan itu berhasil dengan terbukanya formasi P3K berlatar belakang honorer. Namum honorer K2 hingga kini belum diprioritaskan pemerintah. Kami masih percaya dan yakin Pak Hugua akan terus membantu kami honorer K2,” terang Yudin.

Hugua, yang dikenal selama beberapa tahun terakhir getol memperjuangkan honorer termasuk K2 mengatakan jika sudah menjadi kewajibannya memperjuangkan aspirasi masyarakat. Terlebih tenaga honorer yang sudah cukup banyak dan telah lama membantu kerja-kerja pemerintahan.

“Semua keluhan bapak dan ibu akan menjadi agenda saya saat melakukan rapat-rapat dengan pemerintah membahas persoalan yang berkaitan dengan tuntutan honorer K2,” kata Hugua.

Mantan Bupati Wakatobi dua periode itu menyakini jika tuntutan forum K2 di tiga kabupaten/kota itu masih sangat terbuka bagi pemerintah untuk membuka formasi dan kuotanya. Asalkan saja honorer K2 harus bisa sabar.

“Saya yakin jika pemerintah masih akan membuka peluang bagi honorer K2. Saya minta agar sabar dan kita sama-sama berdoa untuk tetap sehat dan Allah SWT memudahkan segala urusan kita. Saya pasti akan terus memperjuangkan tuntutan bapak dan ibu,” Hugua, memberi semangat.

Hal senada disampaikan honorer K2 asal Kabupaten Buton, Yasir. Jika ia percaya dengan Hugua dalam memperjuangkan nasibnya. “Sampai kapan pun saya percaya, Pak Hugua akan terus membantu masyarakat terkhusus kami honorer K2,” tutupnya. (Tribunbuton.com/adm)