WAKATOBI, TRIBUNBUTON.COM – Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Wakatobi Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Wakatobi Ke – 19. Minggu 18 Desember 2022.
Upacara peringatan HUT Wakatobi Ke -19 dimulai dengan pembacaan riwayat singkat terbentuknya Kabupaten Wakatobi. Yang dibacakan Pj Sekda, H Kamarudin.
Bupati Wakatobi, H Haliana SE, dalam sambutannya terlebih dahulu mengucapkan apresiasi terhadap sejumlah tokoh pejuang pemekaran Wakatobi. Perjuangan tanpa pamrih pejuang pemekaran akan menjadi energi positif untuk pembangunan kedepannya.
“Ucapan terimakasih juga kepada DPRD Wakatobi atas kemitraan dan sinergitas yang terjalin selama ini. Sehingga pembangunan terus ditingkatkan. Juga Forkopimda khususnya TNI/Polri yang telah bekerjasama semua pihak menciptakan situasi yang kondusif” terang Bupati Wakatobi.
Pada kesempatan itu pula, Bupati Wakatobi mengucapkan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para pemimpin di Kabupaten Wakatobi dari masa ke masa.
“Terimakasih kepada Bapak Syarifuddin Safaa, Mahufi Madra, Hugua, Ediarto Rusmin, H Arhawi, Ilmiati Daud yang telah meletakan dasar-dasar pembangunan di Wakatobi,” H Haliana, menghormat para seniornya.
Partai Politik (Parpol) juga menjadi perhatian Bupati Wakatobi. Dimana dalam perjalanan Kabupaten Wakatobi telah banyak memberikan edukasi politik terhadap masyarakat. “Terimakasih juga atas partisipasi dan dukungan semua elemen masyarakat. Insya Allah akan menjadi motivasi kedepan,” ujar H Haliana.
HUT Wakatobi Ke – 19 lanjut Bupati Wakatobi, sekaligus menjadi momentum untuk merefleksi terhadap capaian pembangunan selama ini. H Haliana, mengajak masyarakat agar hal-hal yang baik kaitannya dengan pembangunan agar bersama-sama ditingkatkan. Dan yang belum terlihat baik agar bersama pula diperbaiki.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Wakatobi untuk selalu memiliki semangat kerja yang tinggi dalam bingkai kekeluargaan, persaudaraan, persatuan Deni tercapainya visi daerah yakni Wakatobi Sebagai Kabupaten Konservasi Maritim Sentosa,” ajak H Haliana.
H Haliana, juga mengatakan 19 tahun usia Kabupaten Wakatobi. Berbagai keberhasilan dan sejumlah tantangan persoalan yang harus menjadi catatan seluruh komponen di daerah. “Capaian selama ini tidaklah mudah diraih. Tapi butuh kerja keras yang tentunya diawali dari para pejuang pemekaran Wakatobi,” pungkas H Haliana.
Amatan media ini, peringatan HUT Wakatobi Ke – 19, diwarnai dengan sajian tradisi dan budaya setempat. Ratusan liwo (talang makanan) berjejeran ditribun yang disiapkan. Usai upacara, dilangsungkan dengan acara makan bersama seluruh masyarakat. (Tribunbuton.com/adm)
