
BUTUR,TRIBUNBUTON.COM – Bakti sosial berupa sunat massal pengurus Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPD-PDIP) Sulawesi Tenggara (Sultra) di Kabupaten Buton Utara (Butur). Diapresiasi warga di lokasi pelaksanaan kegiatan, Kecamatan Kulisusu.
Bakti sosial Pengurus DPD-PDIP Sultra dengan menggandeng pengurus DPC-PDIP Butur itu. Juga membagikan paket sembako gratis kepada warga yang mengikuti sunatan massal. Bertempat di Barel Futsal dan Resto, Minggu 24 September 2022.
Azizah, salah seorang warga yang mendampingi anaknya mengikuti sunatan massal itu mengatakan baksos gratis itu sangat membantu. Terkhusus masyarakat ekonomi menengah ke bawah.
Himpitan ekonomi paska pandemi Covid-19 dan sulitnya mendapatkan lapangan kerja ditengah situasi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Azizah, sangat berterimakasih kepada pengurus DPD dan DPC PDIP.

“Kegiatan ini sangat bagus, sesama warga saling memberi informasi untuk keluarga dan teman agar datang di sini. Biaya sunat di luar sana mahal sekitar Rp 700 hingga Rp 1 juta rupiah. Di sini kita bisa gratis,” ujar Azizah, dengan rasa penuh syukur.
Ketua DPC-PDIP Butur Ahmad Afif Darvin, mengatakan PDIP merupakan partai gotong royong untuk berkolaborasi membantu pemerintah meringankan beban masyarakat. Masyarakat ekonomi menengah ke bawah menjadi sasaran program dalam meningkatkan perputaran perekonomian demi terwujudnya kemakmuran.
Ahmad Afif Darvin, menjelaskan kegiatan itu seyogyanya dihadiri Ketua DPD-PDIP Sultra, Lukman Abunawas. Namun karena Wakil Gubernur Sultra itu tidak sempat hadir, sehingga pelaksanaan kegiatan diamanahkan kepada DPC-PDIP Butur.

“Kegiatan ini juga dimotori LA Centre. Namun Pak LA masih ada tugas penting sehingga tidak bisa hadir. PDI-P akan terus melaksanakan kegiatan yang berdampak langsung dan dirasakan masyarakat manfaatnya,” ucap Ketua DPC-PDIP Butur.
Sementara itu salah seorang tim medis Sulaiman, mengatakan sunatan massal itu menggunakan metode laser untuk mencegah pendarahan. Disamping itu, juga dapat mempercepat proses penyembuhan.
“Untuk proses penyembuhannya diperkirakan kurang lebih satu minggu. Tiga hari sudah bisa jalan, yang penting anak-anak itu buang airnya jangan kasi kena air. Tadi kita sudah ajarkan,” kata Sulaiman.
Sunat massal ini dihadiri sejumlah kader PDIP Butur termasuk anggota DPRD Butur dari fraksi PDIP. Masing-masing Ahmad Afif Darvin, Muslimin Isi, Lis Sustini dan Fatriah. (Tribunbuton.com/Asm)