WAKATOBI, TRIBUNBUTON.COM – Bupati Wakatobi Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), H Haliana, mengungkapkan aspirasi masyarakat skala prioritas tetap menjadi perhatiannya dalam perencanaan program kedepan. Namun akan menyesuaikan dengan anggaran.
Terlebih saat ini masih dalam situasi penanganan pandemi Covid-19. Dimana pemerintah pusat melakukan penghematan dengan melakukan tefocusing anggaran disemua kabupaten/kota dan provinsi di Indonesia.
Kendati Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Wakatobi tahun 2022 mengalami penurunan hingga Rp 86 Milyar dampak kebijakan nasional. Bupati Wakatobi tetap optimis jika aspirasi masyarakat skala prioritas dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) menjadi perhatian.
“Meski APBD 2022 termasuk semua daerah di Indonesia mengalami penurunan, kita menyesuaikan. Intinya, tujuan menyerap aspirasi dalam Musrenbang untuk kesejahteraan masyarakat. Skala prioritas akan menyesuaikan dengan anggaran,” ungkap Bupati Wakatobi saat membuka Musrenbang tingkat Kecamatan Kaledupa dan Kaledupa Selatan, Kamis (3/3/2022).
Meskipun APBD Wakatobi tahun 2022 menurun akibat dampak kebijakan nasional. Namun Wakatobi masih menjadi perhatian pemerintah pusat khususnya di Provinsi Sulawesi Tenggara. “Untuk Dana Alokasi Khusus (DAK), Wakatobi masih yang tertinggi dari semua daerah di Sultra,” ucap H Haliana.
Terkait janji politik dalam kampanye Pilkada Kabupaten Wakatobi tahun 2020 lalu. H Haliana, mengatakan semua itu sudah masuk dalam Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Namun saja harus menyesuaikan dengan perkembangan Wakatobi saat ini.
“Semoga Musrenbang ini dimaknai sebagai terjemahan dari RPJMD. Tentu saja kita harus sesuaikan dengan perkembangan Wakatobi saat ini. Kita komitmen seperti jalan lingkar pulau Kaledupa harus tuntas hingga 2024 nanti. Untuk tahun ini sudah dianggarkan jalan Sombano – Horuo,” kata Bupati Wakatobi.
Ditempat yang sama Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wakatobi dapil pulau Kaledupa, Mayana, menjelaskan jika warga pulau Kaledupa patut mensyukuri kebijakan Pemkab Wakatobi khususnya program 2022.
“Sebagai anggota DPRD dapil pulau Kaledupa, saya ingin sampaikan bahwa ditahun anggaran 2022 ini. Pulau Kaledupa sangat diproritaskan. Selain pembangunan jalan lingkar yang akan mulai berjalan ditahun ini, penerangan atau listrik 1 x 24 jam sementara proses,” ujar politisi PDIP tersebut.
Hadir dalam Musrenbang itu antara lain Wakil Bupati Wakatobi Ilmiati Daud SE.MSi, Kepala OPD lingkup Pemkab Wakatobi, Muspika Kecamatan Kaledupa dan Kaledupa Selatan, Kepala desa dan lurah se pulau Kaledupa, tokoh masyarakat, tokoh pemuda.
(Tribunbuton.com/Duriani)
