BUTENG, TRIBUNBUTON.COM
Bupati Buton Tengah (Buteng) H Samahuddin bersama Koordinator Kelompok Studi Kars Universitas Gajah Mada Prof Eko Haryono selaku peneliti dan pihak ketiga Pengembang Gua Laumehe serta seluruh Pimpinan OPD mengunjungi Gua La Umehe di Desa Wantopi, Kecamatan Mawasangka Timur, Rabu 4 November 2020.
Keindahan gua La Umehe menyajikan keindahan ornamen kars berupa stalakmit dan stalaktif yang padat. Tengah dikembangkan melalui Dinas Pariwisata Buton Tengah yang letaknya tidak jauh dari pemukiman penduduk warga sekitar Desa Wantopi, Kecamatan Mawasangka Timur.
Bupati Buton Tengah, Samahuddin menikmati keindahan gua La Umehe. Ia sangat takjub dengan keindahan ornamen kars yang terdapat didalam gua tersebut.
Pemerintah daerah akan terus mendukung proses pengembangan potensi wisata gua La umehe yang ada di Kecamatan Mawasangka Timur ini.
“Kita akan dukung, apalagi nanti didalam gua La Umehe dibuatkan model lampu-lampu variasi serta aksesnya jalan menuju kesini kita akan perbaiki dan nanti akan kita buatkan tangga-tangga untuk memudahkan pengunjung yang akan masuk kesini,” jelasnya.
Selaku peneliti dan pihak ketiga Pengembang Gua Laumehe, Prof Eko Haryono mengatakan penelitian didalam gua dilakukan bersama 9 anggotanya. Ditemukan sebuah danau kecil dengan keliling lingkaran sekitar 7 meter.
Pengembangan wisata Gua La Umehe model objeknya outbound. Banyak kegiatan outbound yang bisa dilakukan disini, dari camping dan teambuilding games dalam kombinasi dengan suasana di dalam gua yang eksotis.
Dengan wisata air bisa menciptakan kenangan indah pengunjung. Sehingga dapat menarik kehadiran wisatawan asing maupun lokal di Buton Tengah. (p5)