Dukung Usaha Kecil, BRI Latih 10.000 UMKM

509
Didampingi pinca BRI Bau-bau,plt.Kadis Koperasi dan UKM menyerahkan plakat kepada peserta pendukung kegiatan dari tokopedia

BAUBAU,TRIBUNBUTON (Syamsuddin)

Demi peningkatan kualitas pelaku usaha di Indonesia, PT.Bank Rakyat
Indonesia (persero) menggelar pelatihan untuk 10.000 UMKM (usaha mikro
kecil menengah). Pelatihan berupa pendidikan administrasi dan
manajemen keuangan, entrepreneurship, akses perbankan, dan e-commerce.

Di  Baubau kegiatan ini berlangsung Gedumg Pancasilan Jalan Jendral
Soedirman, Senin (25/11). Acara di buka secara resmi oleh Plt.Kadis
Koperasi dan UKM  Kota Baubau Drs.H. Yakub mewakili Walikota Baubau
Dr. HAS Tamrin, MH.

Kegiatan yang berkolaborasi dengan Tokopedia dan Pemerintah Kota
Baubau ini juga merupakan salah satu program corporate social
responsibilty (CSR) dari BRI. Diselenggarakan di 100 BRI cabang dengan
mengundang 100 pelaku UMKM terpilih.

Program tersebut sebagai bukti komitmen BRI untuk mengembangkan
kemampuan mitra BRI di sektor usaha rumahan ‘’ Acara bertajuk Program
Pelatihan 10.000 UMKM itu digelar di seluruh Indonesia.

Dari 100 titikkegiatan di seluruh Indonesia,  Sulawesi sendiri kebagian 5 titik
sementara untuk Sulawesi Tenggara 3 titik,” terang pemimpin cabang
(pinca) BRI Baubau Sami di sela sela kegiatan pelatihan.

Menurutnya, animo para pelaku usaha di Baubau sangat besar, sehingga
pihaknya meningkatkan target yang idealnya hanya 100 menjadi  300
peserta, “ dan memang semua sudah daftar namun  sampai akhir
pendaftaran yang datang 270 lebih berarti target kita mencapai 200
persen lebih,”ungkapnya

Lebih lanjut Sami menjelaskan, saat ini pemakaian aplikasi online di
Baubau paling tinggi dibanding daerah lain di sultra, baik aplikasi
tokopedia atau yang sejenisnya. “ Peluang pasar ini harus kita
manfaatkan, harus ada edukasi teman teman pelaku usaha di Baubau bahwa
penjualan melaui online lebih berpotensi besar dibanding penjualan
langsung.

Karena jika penjualan secara langsung saja pasti peminatnya
kurang tapi dengan adanya media online ini tentu akan lebih luas
pemasarannya,” terangnya.

Olehnya itu, dalam kegiatan ini pihaknya juga menggandeng tokopedia
sebagai media penjulan produk secara online  serta pemerintah daerah
dan pihak akademisi untuk menjelaskan pentingnya pencatatan dan
administrasi keuangan. “ Kadang kita telah merasa untung atas hasil
penjualan produk  tapi setelah di kalkulasi pengeluaran termasuk
biaya listrik dan biaya lainnya ternyata masih rugi olehnya itu kita
mengedukasi pentingnya administrasi keuangan,” ujar pria yang murah
senyum tersebut.

Komitmen kita, untuk mengembangkanUMKM tidak hanya memberikan kredit
tapi juga memberikan pendampingan sehingga pelaku usaha ini bisa
berkembang dan mandiri . “Insya Allah tahun depan kegiatan serupa kita
akan lakukan di daerah  lain yang masuk wilayah kerja BRI
Baubau,”harapnya

Sementara Plt. Kadis Koperasi dan UKM Kota Baubau Drs. H. Yakub
merespon positif kegiatan yang di lakukan pihak BRI tersebut, “kami
sangat menyabut baik dan mendukung kegiatan ini, karena inilah yang
menjadi fokus pemerintah kota Baubau untuk pengembangn UMKM, bagaimana
teman teman UMKM  bisa tumbuh dan berkembang agar bisa menciptakan
lapangan kerja sekaligus meningkatkan keseahteraan,” ujarnya.

Diakui memang saat ini  masih banyak hambatan dan kendala yang di
hadapi , “karena kita urus UMKM ini tidak hanya dengan satu unit kerja
saja namun  harus bersinergi beberapa unit kerja terkait untuk
mengembangkan UKM sesuai bidangnya masing masing,”akunya.