PAD Wakatobi Didominasi Deviden Penyertaan Modal di Bank Sultra

985

WAKATOBI, TRINUNBUTON.COM – Investasi Pemerintah Kabupaten Wakatobi dalam bentuk penyertaan modal pada Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sulawesi Tenggara atau lebih dikenal dengan sebutan Bank Sultra. Hingga Tahun 2025 telah mencapai Rp 49,5 Milyar.

Nilai tersebut, tentu mendongkrak kenaikan salah satu komponen Pendapatan Asli Daerah (PAD) Wakatobi setiap tahunnya. Sekaligus mengantarkan Wakatobi menduduki lima besar penerima deviden disetiap Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Sultra.

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Wakatobi, Nurbahtiar SE.MSi, mengungkapkan penyertaan modal pada Bank Sultra sejak awal-awal Wakatobi mekar menjadi daerah otonom disekitar awal tahun 2000an.

“Penyertaan modal di Bank Sultra yang sudah di sahkan hingga Tahun 2024 sebanyak Rp 47,5 Milyar. Beberapa waktu lalu tepatnya Tahun 2025, kita setor lagi sebesar Rp 2 Milyar. Jadi total sudah Rp 49,5 Milyar,” ungkap Nurbahtiar, ditemui di ruang kerjanya. Selasa 30 September 2025.

Dari nominal penyertaan modal hingga Tahun 2025 itu lanjut Nurbahtiar. Mendominasi PAD Wakatobi setiap tahunnya. “Tahun 2024 lalu, dari hasil RUPS. Wakatobi mendapat deviden sebesar Rp 19 Milyar,” ujarnya.

“Deviden yang diterima Wakatobi enam tahun terakhir yakni Tahun 2020-2025 sebesar Rp 89 Milyar. Kalau saya tidak salah, di RUPS terakhir Kabupaten Wakatobi berada di urutan tiga penerima deviden terbanyak di Sultra,” sambungnya.

Nurbahtiar menambahkan jika dihitung, deviden yang diterima Wakatobi dari Bank Sultra sudah lebih banyak ketimbang modal yang disertakan. “Keuntungan yang kita dapat sudah melebihi modal yang kita setor. Sekitar Rp 70 Milyar lebih kita dapat keuntungan,” pungkasnya. (Adm)