KENDARI, TRIBUNBUTON.COM – Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Wakatobi, Ir Agus, S.ST, mengungkapkan jika kehadirannya dalam rapat koordinasi (Rakor) awal Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA). Sebagai wujud komitmen penuh Kantor Pertanahan Wakatobi untuk mensukseskan program reforma agraria.
Menurutnya, sinergi antar instansi di tingkat daerah sangat krusial dalam menuntaskan penataan aset dan penyelesaian konflik agraria demi kesejahteraan masyarakat.
Rapat Koordinasi Awal GTRA yang diselenggarakan Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (Kanwil BPN) Provinsi Sulawesi Tenggara Rabu, 16 Juli 2025 itu.
Mengusung tema, Peranan Tim GTRA dalam Mengoptimalkan Penataan Aset, Penyelesaian Konflik Agraria, Pemberdayaan Akses Ekonomi Subjek Reforma Agraria, dan Partisipasi Masyarakat dalam Percepatan Reforma Agraria.
Ir Agus, S.ST, juga mengatakan GTRA bukan hanya menjadi forum koordinasi, tetapi juga ruang aksi nyata yang berdampak langsung terhadap penyelesaian permasalahan agraria, pemberdayaan masyarakat, dan keadilan sosial.
Untuk diketahui, Rakor itu dihadiri seluruh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten/Kota se-Sulawesi Tenggara.
Kegiatan diawali dengan sambutan Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Sulawesi Tenggara, Ir Rahmat, A.Ptnh, MM, QRMO, CODP. Dalam sambutannya, Kepala Kanwil BPN Sultra memaparkan berbagai isu strategis dan tantangan dalam pelaksanaan reforma agraria di Sulawesi Tenggara yang membutuhkan sinergi dari berbagai pihak.
Acara juga semakin semarak dengan kehadiran Direktur Jenderal Penataan Agraria, Yulia Jaya Nirmawati, secara daring. Yulia Jaya, menyampaikan urgensi dan pentingnya komitmen kuat dari seluruh pemangku kepentingan untuk mewujudkan tema yang diusung. (Adm)
