KENDARI, TRIBUNBUTON.COM – Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto, menyampaikan apresiasi tinggi kepada jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sultra. Yang telah bertugas hingga tahapan rekapitulasi suara Pilgub Sultra 2024.
Hal tersebut disampaikan saat meninjau langsung rapat pleno perhitungan suara hasil Pilkada (Pilgub) Sulawesi Tenggara 2024. Di salah satu Hotel di Kota Kendari, Sabtu 7 Desember 2024.
Dikutip dari laman sosial media (Facebook) PPID Sultra. Kehadiran PJ Gubernur Sultra di lokasi rapat pleno itu bertujuan untuk memastikan bahwa tahapan penting ini berjalan lancar, transparan dan kondusif.
Melihat proses demokrasi, Andap Budhi Revianto menegaskan pentingnya menjaga kondusivitas sepanjang tahapan Pilkada Sultra 2024. “Kondusivitas harus tetap terjaga hingga selesai tahapan Pilkada Sultra Tahun 2024,” ungkapnya.
PJ Gubernur Sultra juga memberikan penghargaan kepada aparat keamanan, dalam hal ini TNI dan Polri, yang tanpa kenal lelah mengawal jalannya pleno hingga larut malam.
“Terima kasih kepada semua pelaksana, dari penyelenggara, pengawas hingga pengamanan dalam menjaga situasi tetap kondusif selama proses Pilkada Sultra tahun 2024,” ujarnya.
Saat kunjungan PJ Gubernur Sultra, proses rekapitulasi sudah memasuki tahap akhir, dengan hanya menyisakan pembahasan hasil perolehan suara dari satu kabupaten yang belum disahkan.
“Malam ini saya hadir untuk menengok perkembangan situasi di lapangan. Alhamdulillah sejauh ini kondusif. Selamat bekerja kepada Ketua KPU, Ketua Bawaslu, rekan-rekan TNI/Polri beserta seluruh jajarannya yang telah bekerja keras dalam menjalankan proses ini dengan baik. Terima kasih,” tutupnya.
Untuk diketahui, rapat pleno yang digelar di salah satu hotel di Kota Kendari itu merupakan tahapan akhir dari proses rekapitulasi suara tingkat provinsi.
Di hari kedua pleno, agenda yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung selama empat hari, yakni 6-9 Desember 2024. Berjalan lebih cepat karena lancarnya pembahasan dan minimnya keberatan dari para saksi.
Sedangkan di hari pertama, Jumat 6 Desember 2024. Hasil rekapitulasi dari 10 kabupaten dan kota berhasil disahkan tanpa adanya keberatan dari saksi masing-masing calon.
Situasi ini memberikan kemajuan signifikan sehingga pada hari kedua, Sabtu 7 Desember 3024, pleno hanya menyisakan pembahasan untuk tujuh kabupaten lainnya.
Sementara itu, suasana pleno di malam kedua berlangsung tertib meskipun sempat terjadi diskusi cukup panjang terkait perolehan suara dari salah satu kabupaten. (Tribunbuton.com/adm)