DINAS KETAHANAN PANGAN WAKATOBI CANANGKAN PROGRAM DAPUR DEKAT PASAR

453
Kadis Ketahanan Pangan Wakatobi, Sulaeman

WAKATOBI, TRIBUNBUTON. COM – Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Wakatobi Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mencanangkan program dapur dekat pasar. Hal itu sebagai bagian program unggulan Pemkab Wakatobi dibawah kepemimpinan H Haliana – Ilmiati Daud.

Kepala Dinas (Kadis) Ketahanan Pangan Kabupaten Wakatobi, Sulaeman, menjelaskan ada beberapa program unggulan instansi dipimpinnya dan diyakini bisa memberikan solusi terkait masalah tertentu dihadapi masyarakat.

Beberapa program unggulan dimaksud lanjut Sulaeman, untuk mempermudah serta mensejahterakan masyarakat. Diantaranya ketersediaan kerawanan pangan. Bertujuan mensosialisasikan kerawanan pangan dengan melibatkan kelompok petani binaan.

Selanjutnya, mengenai distribusi dan harga yang meliputi beberapa kegiatan. Salah satunya PTIC ( Petani Indonesia Center) atu PMTI ( Pasar Murah Tani Indonesia). Dimana bertujuan untuk memanfaatkan anggaran yang ada untuk mengantisipasi lonjakan harga.

“Untuk mengantusipasi lonjakan Harga seperti sembako, makan Dinas Ketanahan Pangan akan melakukan belanja dengan anggaran yang ada untuk berlakukan pemasaran dibawah harga yang ada,” ungkap Sulaeman, beberapa waktu lalu.

Untuk dibidang konsumsi dan keamanan pangan kata Kadis Ketahanan Pangan Wakatobi, terdapat program Pekarangan Pangan Lestari (P2L). Dimana anggarannya bersumber dari APBN dan APBD.

Menurutnya, program itu pada tahun 2022 , masuk pada program Peoritas Pemda Wakatobi. Maka Dinas Ketanahan pangan akan meningkatkan jumlah kelompok menjadi enam kelompok tani. Dimana tahun sebelumnya hanya dua kelompok untuk pemanfaatan P2L.

“Program ini kami akan lebih fokuskan pada wilayah-wilayah yang lokus stunting. Dan alhamdulillah di Wakatobi tersendiri masih banyak wilyah tersebut dimana akan lebih difokuskan di pulau Kaledupa, Tomia dan Binongko. Untuk pulau Wangi-Wangi sudah teranggarkan melalui APBN,” ujar Sulaeman.

Ditambahkannya, dari beberapa program unggulan itu serta bertambahnya kelompok tani disetiap desa. Dinas Ketahanan Pangan berharap dapat mensejahterakan masyarakat Wakatobi. serta memperdekat dapur masyarakat dengan pasar.

“Dimana masyarakat dapat membeli keperluan dapur pada kelompok – kelompok tani yang ada di area atau sekitar rumah warga sendiri tanpa harus ke pasar,” tutupnya.
(Tribunbuton.com/din)