BUTUR, TRIBUNBUTON.COM – Wakil Bupati Buton Utara, Ahali, mewakili Pemda Buton Utara (Butur) membuka ruang bagi pemuda dan semua kalangan untuk mengkritik pemerintah. Kritikan pemuda diharapkan dapat menyatukan perbedaan sudut pandang untuk persatuan dan kemajuan pembangunan daerah.
Mantan Kasubdit Indag Polda Sultra ini mengatakan, pemuda merupakan generasi penerus bangsa dan salah satu penentu alat pembangunan,”jadi kalau pemuda butur ini bersatu dengan pemerintah memupuk program pembangunan yang dicanangkan in sya Allah kita akan berhasil menjadikan daerah kita ini menjadi maju, adil dan sejahtera, “kata Ahali saat ditemui awak media Tribunbuton.com usai peringatan upacara Hari Sumpah Pemuda yang ke 93 di Halaman Islamic Center Minaminga Kamis, 28 Oktober 2021.
Ia berharap, diera zaman teknologi dan digitalisasi modern ini media sosial jangan dijadikan sarana untuk saling menghujat, mencela dan terpecah belah oleh oleh isu-isu negatif ditengah lingkungan masyarakat.
Pada prinsipnya persatuan dan kesatuan merupakan tonggak menuju percepatan pembangunan untuk kesejahteraan rakyat. Perbedaan pendapat itu hal biasa dan selalu tak menimbulkan hal negatif. Keragaman warna itu adalah dinamika dalam kehidupan asal disikapi dengan baik agar tidak menimbulkan konflik.
“Kalau kita tidak bersatu, sulit akan maju. Buton Utara ini baru berumur 14 tahun. Kalau kita nodai dengan perpecahan dan kita selalu berselisih untuk bercerai berai maka program pembangunan tidak akan tercapai,”tuturnya.
Eks Kapolsek Kulisusu ini menyampaikan,di momen hari yang paling bersejarah ini, pemuda sebagai generasi penerus pembangunan bangsa khususnya di butur ini
Dimomen hari yang paling bersejarah ini, eks Kapolsek Kulisusu ini mengajak seluruh pemuda dan semua kalangan untuk bersatu. Pemerintah siap dikritik, namun bukan untuk dihujat.
“Saya dan pak Bupati siap menerima kritikan dari masyarakat. Silahkan kritik kami dan sampaikan datanya, bila salah kami akan akui itu salah. Karena kritik menuju arah pembangunan yang baik itu adalah yang terbaik,” tutupnya.(m1)