TIGA NELAYAN DIEVAKUASI TIM SAR, HABIS MEMANAH IKAN DI TOMIA

894
Tim Pos SAR Wakatobi saat mengevakuasi korban LKK di Karang Tomia. FOTO:BASARNAS/TRIBUNBUTON.COM

WAKATOBI, TRIBUNBUTON.COM – Tiga nelayan pemanah ikan asal Wangi-wangi berhasil dievakuasi oleh tim Pos SAR Wakatobi. Saat kembali dari Karang Tomia menuju Wanci, kapal long boat yangi ditumpangi mengalami mati mesin dan terombang-ambing.

Berdasarkan rilis dari Basarnas, Comm Centre KPP Kendari, menerima informasi dari keluarga korban, Amirudin, Selasa 7 September 2021. Berdasarkan laporan ini, Tim Rescue Pos SAR Wakatobi diberangkatkan menuju Lokasi Kejadian Kecelakaan (LKK) untuk memberikan bantuan SAR.

Jarak tempuh LKK dengan Pos SAR Wakatobi sekira 18,8 Nautikal Mile (NM). Pada pukul 10.55 wita, Tim Rescue Pos SAR Wakatobi berhasil menemukan longboat beserta 3 Org POB kurang lebih 2,9 NM arah seberat barat dari perkiraan LKK sekira pukul 11.40 Wita.

Selanjutnya tiga orang POB dievakuasi menuju Wanci dan tiba di Pelabuhan Marina Wanci pada pukul 11.40 Wita dalam keadaan selamat. Tiga korban di antaranya La Ifu/Laki/33thn, La Masidi/Laki/32thn, La Mepa/Laki/35thn.

Kondisi cuaca cerah berawan, kcepatan angin 20 knot dengan tinggi gelombang 1,25 – 2,5 Meter. Unsur yang terlibat: Rescuer Pos SAR Wakatobi 6 Org dan Keluarga korban 2 Org.

Kronologi kejadian, pada tgl 5 September 2021, pukul 15.00 wita 3 orang korban berangkat dari Wanci menggunakan longboat pergi melaut untuk memanah ikan di sekitar karang Tomia. Pada tanggal 7 September 2021 pada saat korban kembali dari karang Tomia menuju Wanci sekitar pukul 08.00 Wita, longboat yang ditumpangi mengalami kendala. Pipa minyak pecah sehingga menyebabkan mesin mati. (yhd)