KENDARI, TRIBUNBUTON.COM – Sebelas orang terseret gelombang di Pantai Wisata Batu Gong, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara pada Minggu 11 Juli 2021. Delapan orang selamat, satu orang meninggal, dan dua orang masih tahap pencarian.
Hingga hari kedua, Ops SAR H2 KMM belum menemukan du warga yang hilang doseret gelombang. Waktu menunjikan 17.15 Wita, Tim SAR gabungan menghentikan sementara pencarian Ops SAR H2 dengan hasil nihil dan akan dilanjutkan pada Selasa pagi 13 Juli 2021 pukul 06.00 Wita.
Melalui rilis Basarnas di Grup Whatsap, pihak Basarnas menjelaskan pencarian dilakukan dengan membagi tiga tim. Tim 1 menyisir ke arah utara Lokasi Kejadian Kecelakaan (LKK) sejauh 2 Nautical Mile (NM) menggunakan rubber boat.
“Tim 2 menyisir arah selatan LKK sejauh 2 NM menggunakan rubber boat. Sedangkan Tim 3 melakukan penyisiran di sepanjang bibir pantai sejauh 2 KM”.
Data korban yang masih dicari yakni Robin (L) seorang mahasiswa dan Muh Akhir (L) Warga Batugong. Cuaca saat pencarian yakni hujan ringan dengan keinggian gelombang 0,5 – 1,5 meter, arah angin barat laut, dengan kecepatan angin 2 – 20 knots.
11 Orang rombongan wisatawan yang sedang berenang di pantai wisata Batugong dihantam gelombang sehingga 11 orang ini terseret arus bawah. Unsur yang terlibat dalam pencarian di antaranya Rescuer KPP Kendari 9 Org, Polairud Polda Sultra 10 Org, Polsek Lalonggasumeeto 6 Org, Babinsa Lalonggasumeeto 1 Org, SAR UHO 4 Org, dan Masyarakat sekitar dan keluarga korban 30 Org. (adm)