WAKATOBI, TRIBUN BUTON
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Haerudin Konde, melaksanakan reses di daerah pemilihannya (dapil) Sultra 4. Meliputi Kabupaten Wakatobi, Buton, Buton Selatan, Buton Tengah dan Kota Baubau.

Di Kabupaten Wakatobi, Anggota DPRD Sultra dari Fraksi Gerindra itu. Ditemani anggota DPRD Sultra lainnya, Muh Poli, menggelar reses di Desa Teemoane Kecamatan Tomia. Dan Kelurahan Bahari Kecamatan Tomia Timur.
Selama tiga hari di Kabupaten Wakatobi, Haerudin Konde, mengaku mendapat beragam aspirasi masyarakat di dua desa itu. Dimana terkait profesi masyarakat dan kondisi geografis daerah.
“Seperti biasa bahwa masyarakat nelayan dan tani memohon intervensi program dan anggaran Pemprov Sultra terkait profesi keseharian. Begitu pun masyarakat yang bergelut dalam dunia pertukangan, bantuan tambahan modal bagi pedagang. Serta bantuan beasiswa tidak mampu,” ungkap Haerudin Konde, di Wakatobi, Kamis (4/2/2021).
Yang lebih substantif lanjut politisi Partai Gerindra tersebut. Pulau Tomia sebagai sentral kunjungan wisatawan mancanegara di Kabupaten Wakatobi. Masyarakat meminta intervensi Pemprov Sultra untuk membangun pelabuhan skala nasional.
Pasalnya, dengan hadirnya pelabuhan nasional di pulau Tomia. Selain akan membuka keterisolasian akses pariwisata ke objek pariwisata. Juga akan memperlancar arus perputaran ekonomi masyarakat.
“Pulau Lamanggau sebagai sentral kunjungan wisman, masyarakat ingin ada pelabuhan nasional di One La Kauwe bagian timur Wakatobi Dive Resort. Sehingga harus ada jembatan penghubung Tomia daratan dan pulau Lamanggau,” Haerudin Konde, mengutip aspirasi masyarakat.
Menanggapi sejumlah aspirasi masyarakat pulau Tomia itu. Haerudin Konde, mengatakan sudah menjadi kewajiban institusinya untuk memperjuangkan dan mengawal seluruh instrumen pembangunan di daerah.
“Seluruh substansi aspirasi masyarakat akan kita perjuangkan. Sehingga kita semua berharap bisa terakomodir dalam APBD Provinsi,” harapnya.
Untuk diketahui, Haerudin Konde dan Muh Poli, usai menggelar reses di Kabupaten Wakatobi. Selanjutnya akan bergeser Buton daratan dimana menjadi dapilnya saat Pilcaleg 2029 silam. (Duriani)









