PRIA DAN WANITA INI MASUK ISLAM DI MASJID AGUNG

1252
Bermukena, Devi dan Rifaldo berpeci putih saat proses pengislaman di Masjid Agung Baubau. FOTO: YUHNDRI H/TRIBUNBUTON.COM

BAUBAU, TRIBUNBUTON.COM, Yhd

Seorang pria bernama Rifaldo Satrio Tulangi dan Devi resmi berpindah ke agama Islam (Muallaf). Masing-masing membacakan dua kalimat syahadat di masjid Agung Baubau usai shalat Jumat, 17 Juli 2020.

H Basri Sewang sebagai wali dari Devi. FOTO: YUHANDRI H/TRIBUNBUTON.COM

Devi kepada TRIBUNBUTON (tribunbuton.com), merasa sangat bahagia pada ahkhirnya bisa memeluk agama Islam. Setelah ini dia akan fokus belajar beribadah dan mempelajari agama Islam lebih dalam.

Isro, paman Rifaldo, kedua dari kanan. FOTO: YUHANDRI H/TRIBUNBUTON.COM

“Saya masuk agama Islam karena saya percaya Islam itu agama yang benar,” katanya berkaca-kaca, diwawancarai sedang bermukena.

Sementara itu, H Basri Sewang, menjelaskan Devi berasal dari Manado dan menyatakan keinginannya untuk masuk agama Islam. Ia mendampingi Devi mengurus administrasi di Kantor Urusan Agama (KUA).

Antara Devi dan Rifaldo tidak saling mengenal. Hanya saja kebetulan proses pengislamannya di Masjid Raya Baubau kebetulan bersamaan.

Rifaldo mengatakan merasa senang dan bangga bisa memeluk agama Islam. Kata dia, ketertarikannya kepada agama Islam sejak tahun lalu dan baru bisa mameluk Islam secara resmi pada hari ini.

“Semoga saya istiqamah,” katanya bersuara pelan yang saat itu berbaju koko berpeci putih.

Paman Rifaldo, menjelaskan Rifaldo selama di Manado kurang nyaman dan akhirnya datang ke Baubau. Sementara semua sepupunya dengan dia berbeda keyakinan.

“Dia merasa seperti ada pemisah, sedangkan dia ingin selalu bersama sepupu-seoupunya,” jelas Isro warga Kelurahan Tarafu.

Menurut dia, Rifaldo masuk Islam atas kemauannya sendiri tanpa ada paksaan.(*)