HARI BHAYANGKARA KE 74, POLRES BAUBAU MUSNAHKAN RIBUAN LITER MIRAS

607

 

BAUBAU, TRIBUN BUTON (Mira)
Polres Baubau musnahkah ribuan liter minuman keras (miras) tradisional jenis arak dan ratusan botol minuman beralkohol berbagai merek hasil cipta kondisi dan operasi pekat selama Januari sampai Juni 2020. Sekitar 80 persen, Miras menjadi penyebab terjadinya tindakan kriminalitas yang kerap terjadi di wilayah hukum Polres Baubau.

Pemusnahan Miras pada momen HUT Bhayangkari ke 74. FOTO:MIRA/TRIBUNBUTON.COM

Kapolres Baubau, AKBP Zainal Rio Candra Tangkari SIk menjelaskan, angka kriminalitas yang terjadi di wilayah hukum Polres Baubau, sekitar 80 persen disebabkan oleh pengaruh minuman beralkohol. Singga pemusnahan dan pemberantasan peredaran miras adalah upaya untuk memutus mata rantai penyebab tindakan kriminal itu.

“Total miras yang di musnahkan mencapai kurang lebih dua ton, rinciannya 2000 liter minuman keras tradisioal jenis arak dan konau dan 204 botol miras berbagai bermerek,”jelas AKBP Rio Tangkari, Rabu 1 Juli 2020.

Kapolres milenial ini juga menegaskan, pihaknya akan memberantas peredaran miras agar tercipta situasi kondusif di wilayah hukum Polres Baubau dengan berbagai upaya koordinasi lintas sektor. Agar dapat menerapkan Pasal 204 KUHP dan undang undang sanitasi pangan.

Dengan penerapan pasal 204 KUHP, maka pelaku yang memproduksi dan menjual minuman beralkohol tradisional jenis arak akan ditangkap dan ditahan. Sementara untuk saat ini Polres Baubau hanya mengandalkan Perda no 35 tahun 2012 tentang izin tempat penjualan minuman beralkohol.

“Dengan ini kami meminta dukungan masyarakat agar aktif melapor jika sewaktu-waktu menemukan peredaran miras juga narkoba sehingga dapat diproses lebih lanjut oleh aparat keamanan,”Imbaunya.

Kasat Narkoba Polres Baubau, Silfanus solo menambahkan, miras itu dominan disuplai dari berbagai kabupaten terdekat Kota Baubau seperti Buton, Muna hingga Buton Utara. Karena aparat keamanan terus mengawasi kendaraan utamanya di pintu masuk Baubau

“Ini didapat saat cikon, saat aparat memeriksa kendaraan utamanya di pintu masuk Baubau,” katanya. (#)