BAUBAU, TRIBUN BUTON (Mona)
Setelah resmi dibuka kembali Uya Studio akhirnya mengundang komunitas olahraga Spartan Komando (SPARKO), Sabtu 13 Juni 2020. Studio Zumba ini mencoba berkolaborasi dan sharing tentang gerakan olahraga
Uya, selaku Zin di Uya Studio, menjelaskan pihaknya sengaja mengundang Ali Mubaraq selaku pendiri/ketua SPARKO. Pihaknya ingin mengenalkan apa itu SPARKO dan bagaimana garakan serta bagaimana cara berolahraganya.
Ali Mubaraq, Ali, selaku pendiri sekaligus ketua komunitas tersebut menjelaskan SPARKO sudah lama terbentuk. Peminat SPARKO hampir di semua kalangan mulaindari remaja, mahasiswa, dan juga lansia.
“Saya berdiri sendiri kurang lebih tujuh bulan tapi ramenya kurang lebih satu bulan ini,” jelasnya.
SPARKO dibuka untuk umum, pihaknya mengajak seluruh masyarakat khususnya kota Baubau untuk bergabung berolahraga bersama SPARKO. Kegiatan SPARKO jadwalnya setiap hari Senin, Rabu, Jumat dan juga Minggu pagi pukul 05.30 Wita sampai selesai.
“Biasanya kami selesai jam 08.00 Wita diawali dengan lari pagi 6-10 km dan dilanjutkan dengan olahraga Calisthenic,” jelasnya.
Calistenic adalah bentuk latihan dengan cara memaksimalkan penggunaan berat tubuh kita sendiri dalam proses melatih otot (Red). Kalistenik berfokus kepada ketahanan otot dan kekuatan, berbeda dengan sasana kebugaran yang berfokus kepada pembentukan otot.
SPARKO menggelar latihan di Stadion Betoambari, Kota Baubau. SPARKO terbuka untuk umum, tidak ada biaya administrasi maupun pendaftaran alias gratis.
“Asalkan dia punya keinginan untuk berolahraga mari kita berolahraga bersama-sama karena SPARKO gratis dan terbuka untuk umum,” jelasnya.
Tujuan SPARKO mengajak masyarakat berolahraga bersama. “Karena saya melihat di Kota Baubau ini banyak sekali yang berolahraga tapi olahraganya itu sendiri-sendiri, jadi timbul kesadaran diri saya bagimana caranya saya mengajak seluruh masyarakat ini untuk mari berlatih bersama-sama di SPARKO atau Spartan Komando,” jelasnya.(#)