EREKE, TRIBUNBUTON.COM, Asman
Desa Karya Bakti, Kabupaten Buton Utara, terpilih sebagai desa percontohan sadar kerukunan beragama. Di Desa Karya Bakti, hidup berbagai etnis, agama, suku dan budaya.
Kemenag Butur, H Muh Saleh, kepada awak media mengatakan merupakan suatu kesyukuran bagi masyarakat Buton Utara. Khusus Desa Karya Bakti, meskipun hidup berbagai etnis, tetapi mampu dan selalu bergandengan tangan menjaga dan memelihara kedamaian dan persatuan antar pemeluk agama.
“Olehnya itu Kemenag Butur memilih Desa Karya Bakti sebagai desa percontohan sadar kerukunan,” ungkapnya.
Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Buton Utara melaunching Desa Sadar Kerukunan untuk pertama kalinya di Desa Karya Bakti Kecamatan Kulisusu Barat di Pelataran Balai Desa, Rabu 19 Februari 2020. Kegiatan dirangkaikan dengan Wakaf Tunai sekaligus tatap muka dengan Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Sultra, Fesal Musaad yang baru dilantik pada 15 Januari 2020 oleh Kementerian Agama RI.
Dijelaskan, launching sadar kerukunan antar pemeluk agama bertujuan untuk mencegah konflik antar pemeluk agama. Selain itu, sebagai wujud mengamalkan nilai-nilai toleransi dalam kehidupan bermasyarakat.
Kakanwil Provinsi Sultra, Fesal Musaad, menambahkan bahwa wakaf tunai apabila Badan Wakaf Indonesia (BWI) perwakilan Butur mampu mengelola dengan baik akan sangat membantu kemaslahatan umat bagi yang kurang mampu ekonominya. Ia berharap agar semua masyarakat menjaga tatanan kehidupan serta menjunjung tinggi nilai-nilai agama sehingga terwujud buton utara yang aman, religius dan berbudaya.(#)