BAUBAU, TRIBUNBUTON.COM – PT. Dua Kelinci Indonesia menggelar Sharing Session bersama Mahasiswa Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) Kota Baubau Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Sharing Session yang bertempat di Baruga La Ode Malim Kampus Unidayan Baubau tersebut. Bertujuan untuk memperkenalkan dunia bisnis kepada kalangan generasi muda. Sabtu 13 April 2025.
Pihak PT. Dua Kelinci tidak tanggung-tanggung untuk memberikan modal kepada para pemuda yang berniat untuk berbisnis dan berwirausaha. Dengan memberikan produk berupa Snack Roni Macaroni tanpa uang muka, yang merupakan produk baru dari PT. Dua Kelinci.
Head of Region Sales and Promotion PT. Dua Kelinci, Sulham ST.MM.CPS, saat sharing session menjelaskan kegiatan itu bertujuan agar para kalangan muda paham bahwa bisnis bukan hanya sekedar konsep, namun bisa langsung diterapkan dilapangan.
“Kami ingin melatih dengan memberikan modal berupa produk dan kami tidak minta pembayaran dahulu. Jadi modal itu seperti pinjaman lunak, nanti ketika laku baru kemudian modalnya dikembalikan kepada kami, untungnya 100 persen untuk pelaku bisnis,” terangnya.
Pihak PT. Dua Kelinci siap memberikan modal 300 sampai 500 karton bagi pemuda yang benar-benar ingin menjalankan usaha. Bahkan kata Sulham, di beberapa daerah lain pihaknya sudah menyalurkan 1.000 karton pada pelaku usaha secara cuma-cuma alias tanpa modal.
“(Siap berikan) sesuai kebutuhan mereka, kalau ditempat-tempat lain yang sudah kita jalankan itu, 300 sampai 500 karton. Bahkan 1.000 karton pun kami siap,” katanya.
Ditambahkan, untuk generasi muda yang siap memulai bisnis dan berwirausaha dalam bidang dimaksud, bisa langsung menghubungi pihak Kampus Unidayan untuk registrasi lebih lanjut, agar dapat bermitra dengan PT. Dua Kelinci.
“Silahkan hubungi pihak Kampus (Unidayan), mereka yang akan akomodir untuk koordinasi dengan tim kami yang ada di Baubau,” tuturnya.
Dari kegiatan sharing itu. Pihak PT. Dua Kelinci berharap dapat melahirkan pebisnis-pebisnis muda yang ada di Kota Baubau, dengan bisa langsung memulai usaha tanpa memikirkan modal atau lapak untuk berjualan.
“Jadi harapan kami mereka tanpa berpikir harus punya tempat harus punya modal, mereka sudah bisa memulai action dengan konsep-konsep tadi yang kami ajarkan, dan praktek-praktek yang kami sharing. Mereka bisa langsung terapkan dilapangan, lewat program kerjasama dari kami,” tutupnya.
Untuk diketahui, kegiatan itu dihadiri langsung Muliyono Rahmat, selaku Head Of Sells PT. Dua Kelinci Nasional Manager. Dan pesertanya dominan mahasiswa Fakultas Teknik.
Laporan: La Ode Adrian Dwi Putra