WAKATOBI, TRIBUNBUTON.COM – Asisten 1 Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Wakatobi Sulawesi Tenggara (Sultra), Nursidiq, mengatakan perkembangan teknologi digital sangat memberikan kemudahan bagi publik untuk mengakses data.
Sehingga, pemerintah daerah sebagai badan Publik harus mampu menampilkan dan menyajikan informasi data yang baik.
Hal itu dikatakannya saat Workshop peningkatan kapasitas sumber daya manusia Kabupaten Wakatobi. Yang digelar Dinas Komunikasi Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Wakatobi. Selasa 29 November 2022.
“Semoga dengan pelaksanaan Workshop ini dapat membangun koordinasi penyedia data, memperkuat tata kelola statistik sektoral dalam mendukung keterbukaan informasi data,” kata Nursidiq, sebagaimana dilansir dari laman sosial media (Facebook) Pemkab Wakatobi.
Sementara itu Kadis Komunikasi Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Wakatobi, DR Suruddin, menjelaskan kegiatan itu mengacu pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 39 Tahun 2019 tentang satu data indonesia.
“Kegiatan ini dimaksudkan untuk mewujudkan Wakatobi dalam Satu Data,” DR Suruddin, menjelaskan.
Dalam kegiatan yang berlangsung satu hari itu. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Wakatobi, La Ode Ikhsanudin Hamid dan Sudarmin, Koordinator Fungsi Statistik Sosial BOS Wakatobi tampil sebagai pemateri.
La Ode Ikhsanuddin Hamid, mengungkapkan untuk mewujudkan Wakatobi Satu Data perlu ketersediaan data yang falid, akurat dan terkini dalam penyelenggaraan pembangunan.
“Perlu dukungan koordinasi antar lembaga dalam upaya pengumpulan data, validasi data dan entri data. Dan Perlu adanya forum data di tingkat Kabupaten untuk mendapatkan data yang Valid, akurat dan Terkini dalam mendukung tersediannya data sektoral yang lebih baik,” ungkap Kepala BPS Wakatobi. (Tribunbuton.com/adm)