
BAUBAU, TRIBUNBUTON.COM – Pelatihan Tekhnis tata naskah Dinas di Wilayah Kerja (PDWK) Kantor Kementerian Agama (Kan Kemenag) Kota Baubau Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi ditutup. Rabu 21 Desember 2022.
Rangkaian akhir kegiatan itu ditutup Kepala Balai Diklat Keagamaan (BDK) Makassar, Hj Juhrah. Dimana sebelumnya, kegiatan itu dibuka Kepala Kemenag Kota Baubau, H Rahman Ngkaali 16 Desember 2022.
Kepala BDK Makassar, Hj Juhrah, mengungkapkan rasa terimakasih pada Kepala Kantor Kemenag Kota Baubau atas kesediaan memfasilitasi kegiatan itu.
Karena menurutnya, pelatihan seperti itu sangat dibutuhkan untuk mendukung kinerja institusi di wilayah Kemenag.
“Kita sebagai ASN harus bisa bertransformasi digital, kedepan kita semuanya harus bisa bekerja dengan tekhnologi,” terang Kepala BDK Makassar dalam sambutannya menutup kegiatan tersebut.
Press release Humas Kemenag Kota Baubau. Hj Juhrah, berharap kegiatan yang berlangsung selama enam hari itu. Bisa mendapat sesuatu yang bernilai dalam mendukung tugas dan kerja keseharian di kantor masing-masing. Ilmu dari kegiatan ini, agar bisa diterapkan dan melatih para rekan kerja lainnya.
“Alumni- alumni (Diklat Tata naskah dinas_red) bisa mengimplementasikan ilmunya serta yang paling penting bisa membagi ilmunya pada teman sejawat yang tidak mengikuti pelatihan ini,” harap Hj Juhrah.
Sementara itu Kepala Kantor Kemenag Kota Baubau, Rahman Ngkaali, mengatakan dengan selesainya kegiatan itu mengingatkan peserta pelatihan agar membandingkan pengetahuan kerja selama ini. Apakah sudah sesuai yang disampaikan Widyaswara atau belum.
“Karena itu jika memang benar, sekiranya sesuai Tatanaskah dinas agar ikuti. Terapkan di Kantor kita,” tegas Kepala Kantor Kemenag Kota Baubau.
Rahman Ngkaali, juga mengatakan sebagai pimpinan di Kantor Kemenag Kota Baubau berterimakasih pada BDK Makassar atas perhatiannya memberikan ilmu dan referensi terhadap seluruh peserta kegiatan.
“Ini tentu bisa membantu mempercepat dan mempermudah untuk mendukung kinerja kita di lingkungan Kantor Kemenag Kota Baubau. Baik yang bertugas di Madrasah, KUA maupun Kantor Kemenag,” ucap Rahman Ngkaali.
Kepala Kantor Kemenag Kota Baubau berpesan ada intensitas, volume perjumpaan ASN Kemenag Baubau dan BDK Makassar untuk terus terjaga. Maka kiranya BDK bisa membuat diklat- Diklat yang melibatkan Kemenag Kota Baubau.
Untuk diketahui, 30 ASN peserta pelatihan ini adalah mereka yang ditugaskan Kepala Kantor dan berasal dari Unit Kerja Madrasah, KUA serta Kantor Kemenag Kota Baubau. (Tribunbuton.com/adm)