WAKATOBI, TRIBUNBUTON.COM – Staf Ahli Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Kurleni Ukar, membuka event budaya, Wakatobi Wonderful Festival dan Expo (Wakatobi Wave) 2022. Di Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra). Sabtu 13 November 2022.
Kurleni Ukar, dalam sambutannya mengapresiasi status Kabupaten Wakatobi sebagai 10 destinasi prioritas pariwisata dalam RPJMN 2020-2024. Sehingga diperlukan konsistensi menjaga budaya dan adat istiadatnya.
Penetapan Kabupaten Wakatobi sebagai satu dari sepuluh destinasi prioritas pariwisata nasional lanjut Kurleni Ukar, bukan tanpa alasan. Pasalnya, Wakatobi jauh sebelumnya juga telah diakui dunia. Dengan ditetapkan sebagai kawasan Cagar Biosfer Bumi oleh Unisco.
“Kuliner Wakatobi luar biasa, begitu juga dengan budaya dan adat istiadatnya. Wakatobi bukan hanya diakui ditingkat nasional, tapi lembaga dunia Unisco juga telah mengakui dan menetapkan Wakatobi sebagai Cagar Biosfer Bumi,” ungkap Kurleni Ukar.
Kedua status pengakuan itu kata Kurleni Ukar. Memiliki nilai dan sikap tanggung jawab seluruh elemen. Karena di dalamnya akan berdampak nilai ekonomi demi kesejahteraan masyarakatnya. “Masyarakat Wakatobi memiliki tanggung jawab besar guna menciptakan kesejahteraan,” katanya.
Kurleni Ukar, mewakili Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengajak masyarakat Wakatobi untuk selalu menjaga kebersihan dan keamanan. Dan menjadikan event Wakatobi Wave sebagai media untuk mengeksplor sumber daya.
“Mari menjaga kebersihan dan keamanan. Jadikan event ini sebagai media expo, semoga banyak pelaku ekonomi kreatif terfasilitasi melalui event ini,” pinta Staf Ahli Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.
Sementara itu Staf Ahli Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), H Abdul Rahim, mewakili Pemerintah Provinsi Sultra mengungkapkan pihaknya menyambut baik pelaksanaan Wakatobi Wave dari tahun ke tahun. Karena dampak dari even budaya itu dirasakan seluruh daerah di Sultra.
“Pemprov Sultra menyampaikan ucapan selamat kepada Pemerintah dan Masyarakat Kabupaten Wakatobi yang telah serius dan konsistensi dalam penyelenggaraan Wakatobi Wave,” ungkap H Abdul Rahim, menyampaikan apresiasi Pemrov Sultra.
Menurut H Abdul Rahim, Kabupaten Wakatobi sangat konsisten mengembangkan destinasi pariwisata. Hal itu terlihat beberapa waktu lalu Wakatobi juga ditetapkan sebagai kabupaten kreatif. Tentunya, ini membawa dampak positif untuk daerah lain di Sultra.
“Penetapan Wakatobi sebagai satu dari sepuluh destinasi prioritas pariwisata nasional dan kabupaten kreatif. Bukan hanya kebanggaan masyarakat Wakatobi. Tapi juga seluruh warga Sultra. Sultra dikarunia potensi luar biasa,” H Abdul Rahim, memberikan pujian.
H Abdul Rahim, menjelaskan event Wakatobi Wave masuk dalam karisma event Nusantara. Di Sultra ada tiga event berskala nasional. Dan Wakatobi Wave adalah rujukan bagi daerah lain di Sultra.
“Pemprov Sultra sangat mendukung pembangunan di Wakatobi. Khususnya dalam memberikan dukungan berupa anggaran,” pungkas H Abdul Rahim. (Tribunbuton.com/adm)
