Oleh: Mukmin Syarifuddin, M.Si *)
Langkah cepat bupati dan Wakil Bupati Buton Utara (Butur) patut diapresiasi dalam mengatasi persoalan jaringan seluler yang masih dikeluhkan warga Buton Utara selama ini bakal segera teratasi dan dituntaskan pembangunan tower Base Transceiver Station (BTS) tahun ini. Berkat gerakan cepat Bupati Buton Utara, Drs.H. Muh. Ridwan Zakariah, M.Si yang belum cukup 1 bulan dilantik langsung melakukan koordinasi dengan Kominfo di Jakarta.
Dalam waktu beberapa hari, Bupati Buton Utara Ridwan Zakariah memerintahkan Wakil Bupati Buton Utara Ahali, SH, MH bersama Kadis Kominfo, Kadim, SE, dan jajarannya berangkat ke Jakarta pada hari Minggu tanggal 21 Maret 2021 untuk menindaklajuti secara teknis operasional usulan pembangunan BTS Telkomsel. Sesuai informasi yang sudah diberitakan di beberapa media, Buton Utara dalam perencanaan BAKTI Kominfo mendapatkan 16 BTS.
Patut untuk disambut dengan rasa syukur, sekaligus dari sisi sinergitas antar seluruh komponen masyakat harus mulai dikokohkan. Terutama generasi muda, mesti menjadi acuan bahwa majunya suatu daerah harus diisi dengan ide, gagasan yang bermuara pada “real action”, yang produktif dan bergerak tepat.
Memberi gambaran persoalan jaringan harus diisi dengan aktivitas yang positif dan produktif. Misalkan, dengan adanya youtube, maka generasi muda Buton Utara sudah saatnya memiliki channel youtube dengan konten yang dapat memperkenalkan Buton Utara dari kekayaan sumber daya alam, keindahan pantai, dan bahkan lagu-lagu daerah dengan bahasa khas tersendiri disetiap kecamatan. Sebagai contoh, lagu bahasa Kambowa bisa diciptakan dan dimuat dalam konten youtube.
Sebab kondisi terkini jika channel youtube sudah bisa memenuhi syarat di monetisasi maka akan berdampak positif bagi perekonomian dan kemajuan daerah Buton Utara. Belum lagi, jika masyarakat memahami penggunaan teknologi informasi kearah bisnis online, jual beli online. Maka tukang kayu pembuat lemari pun, bisa menjual melalui toko online.
Tentu arah pemanfaatan instalasi jaringan seluler yang akan segera dibangun pemerintah daerah Butur kearah yang positif dan produktif akan menentukan majunya Buton Utara menyongson era Digitalisasi yang semakin berkembang, dikenal dengan istilah menuju era For Point Zero. Sebab, jika hadirnya jaringan telkomsel dimanfaatkan hanya untuk membuat postingan di medsos yang mengarah kepada unsur negatif, sepeti menghujat, mengadudomba, sibuk mengkritisi hal yang tidak perlu, tentu kita akan jauh tertinggal dengan daerah lain. Dibutuhkan kerjasama semua elemen, untuk saling memberi pemahaman yang baik. Agar mental, karakter diri kita bisa sejajar dengan yang produktif diwilah lainnya.
Saatnya kita semua generasi muda Buton Utara untuk berbenah, dan berdikari, berdaulat dilandasi mental dan karakter yang baik. Agar gerakan kita bisa membuahkan hasil yang bermanfaat bagi kehidupan ini. Sebab kesia-siaan hidup, kita manusia tidak memberi solusi dan manfaat, malah sudah menyerupai ibaratkan hama dalam tanaman. (***)
*) Penulis adalah Pemerhati Demokrasi
